POJOK BELANJA

Monday, March 14, 2016

Buku Jadul: Kisah Petualangan Tintin

Gara-gara daya bacaku yang melambat (faktor U), rencana mau bikin review buku mbak Arumi "Love in Adelaide" jadi tertunda. Belum kelar hiks... Penyakitku sekarang: baca bentar langsung ngantuk hihi... Padahal lagi suka baca lagi. Sekarang jadi bingung mau review apa ya.....

Karena kemarin baru kelar namatin komiknya Tintin yang belum aku baca waktu kecil, gimana kalo itu aja? Sekalian lah semuanya aku baca ulang, 24 judul (kalo komik cepet hahaha...)
Tintin merupakan salah satu komik yang bebas sensor bapakku O.O
Yaaa...dulu aku ga boleh sembarangan baca... Bapakku tuh protektif banget sampe ke bacaan aja ga bisa sembarangan. Dia pilihin dulu mana yang sesuai usia. Majalah anak gaul seperti Kawanku, Gadis atau apalah apalah, belum boleh sampai aku SMU weleeh. Jadi bacaanku waktu kecil hanya Bobo, Donald bebek, Gober bebek, dan Si Kuncung (^-^). Novel yang bebas sensor hanya 5 sekawan dan Sapta Siaga. Plus koleksi kakak-kakak sepupuku yang dibajak bapak: Old Shatterhand dan Winettou, Lucky Luke dan Tintin. Udah agak gedean baru boleh baca Trio Detektif, Fear Street, Goosebump, Agatha Christie, Candy-candy and Teenlit yang dipilihin. Dari semuanya, selain dongeng-dongeng, yang paling aku suka adalah Kisah Petualangan Tintin....*ada yang seumuran aku ga siiih???

Balik ke Tintin...
Siapa sih Tintin? Well itu pertanyaan Stevy, temanku yang kelahiran 91. Meskipun sekarang komik-komik jadul banyak yang diterbit-ulangkan, tapi kalah pamor dengan manga jepang seperti Conan dkk. Tintin adalah tokoh rekaan Herge atau Georges Remi (1907-1983). Berprofesi sebagai seorang wartawan muda dari Belgia yang selalu aja ketemu petualangan seru. Dia ditemani seekor anjing putih berjenis Fox Terrier yang setia dan lucu bernama Snowy atau Milo.
Yg disampingnya bukan Milo >.<! tapi penggemar susu milo

Awalnya kisah Tintin ini ditayangkan dalam bentuk cergam berseri di koran Belgia bernama Le Vingtième Siècle pada tanggal 10 Januari 1929 yang ditujukan buat anak-anak. Meskipun dalam petualangannya kebanyakan bercerita tentang politik juga isu-isu yang sedang hangat di zamannya, tapi karena cara mengemasnya yang ringan, membuat Tintin bisa dinikmati oleh anak-anak.
Dulu (waktu aku baca komik ini), yang menerbitkan Tintin di Indonesia adalah penerbit Indira  dan sekarang diambil alih oleh Gramedia. Indira menerbitkan 23 judul buku plus 3 buku yang diambil dari film. Dari semuanya, yang aku baca waktu kecil ada 21 judul. Baru aku genapin awal tahun ini untuk buku Tintin di Tanah Soviyet, Tintin & Alpha Art, dan Tintin di Kongo.

Aku bikin review singkat dulu disini. Kalau ada waktu nanti aku coba bikin yang satu-satu :-D

*Tintin di Soviet
Ini adalah komik pertama Tintin. Ceritanya panjaaaang banget. Menceritakan petualangan pertama Tintin yang berlokasi di Soviyet. Tintin dikirim untuk mewakili koran Le Vingtieme dan harus meliput beberapa peristiwa yang melibatkan gerakan komunis. Sayang, kedatangannya sudah diantisipasi pihak-pihak yang tidak suka. Sehingga dengan berbagai cara mereka berusaha melenyapkan Tintin dan Snowy. But he is a lucky person. Pas terpojok selalu aja bisa lolos dari bahaya. Kalau kucing punya nyawa 9, Tintin nyawanya 1000 kali :-D
Note: aku baca yang versi British, gambarnya masih hitam putih dan Tintinnya belum ganteng :-D

*Tintin di Kongo 
Ini juga baru kubaca tahun ini pake versi Gramedia yang berwarna. Tintinnya udah ganteng tapi ceritanya masih belum seru banget *eits..itu menurutku ya!!! Belum gregetan bacanya. Cara menyelesaikan masalahnya masih belum yahud gitu hehe... Intinya di awal-awal kisah Tintin ini, petualangannya belum menjurus. Lebih banyak selingan humornya daripada petualangannya. Deeuuuh susah ye jelasinnya...
Di kisah ini Tintin pergi ke Kongo, mungkin mau liburan, berburu singa di Afrika. Di sana Tintin dan Snowy bertemu dengan suku Babourum yang menyambut baik kedatangannya. Tapi dukun suku tersebut ga suka, karena dia jadi kalah saing. Ia lalu bekerja sama dengan seorang penjahat Chicago yang memang sedang memburu Tintin. Sudah pasti mereka tidak berhasil. Tapi gimana caranya Tintin melumpuhkan mereka?
Di kisah ini ada beberapa tindakan Tintin yang aku ga suka. Tapi harap dimaklumi karena kan di jaman kisah ini dibuat, hal tersebut mungkin belum dilarang. Seperti: Tintin membunuh monyet, lalu membunuh gajah dan mengambil taringnya. Wah, tega banget kan...

*Tintin dan Alpha Art 
Ini adalah kisah terakhirnya Tintin yang tidak bisa diselesaikan Herge karena penulis tersebut wafat. Saya baca yang cetakan Gramedia. Bentuknya masih berupa sketsa/ coret-coretan. Namun kata-katanya sudah diterjemahkan dan ditulis di luar sketsanya. 
Saya juga baca yang versi tamatnya, Namun hasil akhirnya bukan karya Herge melainkan karya Rodier dan Richard sebagai Tribute untuk Herge.
Sayang memang kita jadi tidak tahu Herge akan bagaimana mengakhiri kisah ini. Di dalam sketsanya pun, beliau masih bingung bagaimana Tintin akan meloloskan diri dari sekapan para penjahat. Apakah Kapten Haddock datang? Atau yang lain? Ataukah Snowy?
Penasaran dengan karya terakhir Herge? Beli gih bukunya di SINI!

Kisah Tintin lainnya yang aku baca berkali-kali:
Tintin dan kawan-kawan
*Tintin di Amerika : Kisah petualangan Tintin dan Snowy menumpas Gangster Chicago (Al Capone) di tahun 1931 ~ortuku aja belon lahir.

*Cerutu Sang Firaun : Petualangan Tintin dan Snowy menyingkap perdagangan Ganja. Lokasinya muter dari Mesir, Arab sampai India. Di kisah ini pertama kalinya Tintin bertemu dengan polisi kembar Dupond & Dupont atau disini lebih dikenal dengan Thomson & Thompson, juga dengan musuh abadinya kelak, Rastapopoulos.

*Lotus Biru : Diawali dari buku ini, Herge mulai serius menuliskan petualangannya. Dia mengadakan riset mendalam mengenai kehidupan orang Cina yang saat itu akan dijadikan latar kisahnya. Di zaman tersebut, orang Eropa kerap masih menganggap orang asia adalah orang primitif. Blue Lotus masih menceritakan perdagangan opium, melanjutkan kisah Cerutu sang Firaun.

*Patung Kuping Belah : Mulanya Tintin mengira hanya pencurian biasa ketika patung suku arumbaya di museum ternyata palsu. Patung tersebut utuh, padahal yang asli kupingnya belah. Ternyata kasusnya berkembang hingga membawa Tintin dan Snowy bertemu dengan suku Arumbaya yang terkenal ganas di sungai Coliflor, Spanyol. Misteri apa yang terkandung di dalam patung kuping belah?
Note: Pendatang baru yang hadir disini adalah Jendral Alcazar. Nantinya dia akan tampil juga di beberapa kisah Tintin.

*Rahasia Pulau Hitam : Kali ini Tintin dan Snowy berpetualang di Skotlandia. Tanpa sengaja, Tintin dan Snowy berurusan dengan geng pembuat uang palsu. Ga kalah seru dari kisah sebelumnya, Dari adu duel dengan para penjahat yang dipimpin dr Muller hingga berhadapan dengan monster di pulau hitam. Lalu monster apa yang mendiami pulau tersebut?
Note: Snowy punya andil besar lho di kisah ini. Pendatang baru: Dr. Muller.

*Tongkat Raja Ottokar : Tintin dan Snowy terjebak dalam kasus percobaan penggulingan raja Syldavia. Tongkat Raja Ottokar yang wajib dibawa saat acara pesta Vladimir, tiba-tiba hilang. Jika pada hari itu tongkat tidak ditemukan, raja Syldavia terpaksa turun tahta.
Note: Perjumpaan pertama Tintin dengan Signora Castafiore, biduan dari Milan.

*Kepiting Bercapit Emas : Tintin dan Snowy lagi-lagi berurusan dengan perdagangan ganja dan Rastapapoulus. Arab kembali menjadi lokasi seting di kisah ini. Apa hubungan secarik kertas sobekan dari kaleng daging kepiting bertuliskan "Karaboudjan" dengan ganja dan pergulatan politik di Arab?
Note: Kapten Haddock, si Pelaut yang suka bersumpah serapah tapi baik hatinya, tampil perdana yippiee... Dia nantinya akan selalu ada di kisah Petualangan Tintin sebagai sahabat sejatinya. Lalu ada juga Allan si pelaut jahat, yang juga muncul untuk pertama kalinya.

*Bintang Jatuh : Herge mulai bereksplorasi ke Ilmu Pengetahuan. Expedisi pencarian pecahan batu meteor menjadi cerita utamanya. Sebuah bintang jatuh membawa Tintin, Snowy, dan kapten Haddock melakukan perjalanan di laut Atlantik mendampingi para ilmuwan untuk menemukan dimana pecahan meteor itu berada. Perjalanan tersebut ternyata mendapat rintangan dari pihak-pihak yang juga ingin menguasai batu meteor untuk kepentingan pribadi.

*Rahasia Kapal Unicorn : Bercerita tentang rahasia harta karun keluarga Haddock yang tersimpan di suatu tempat tersembunyi. Dan hanya bisa ditemukan dengan bantuan ketiga miniatur kapal Unicorn. Wah seru.
Note: Disini Kapten Haddocknya masih belum kaya hehehe... Dan Nestor, si pelayan berwajah datar akhirnya muncul.

*Harta Karun Rackham Merah : Lanjutan cerita harta karun keluarga Haddock. Setelah rahasia kapal Unicorn terpecahkan. Tintin, Snowy, kapten Haddock dan si kembar Thomson & Thompson bertolak ke lautan untuk mencarinya. Dengan bantuan alat canggih buatan Profesor Calculus/ Lakmus (baru hadir di kisah ini), mereka mencari hingga ke dasar laut dalam.
Note: Kalian tahu pelawak Bolot kan? Profesor Calculus tuh kayak gitu hehe...

*Tujuh Bola Ajaib : Penemuan makam raja Inca, Rascar Capac, oleh 7 ilmuwan kali ini membawa Tintin dkk ke sebuah misteri ghaib. Ke-7 ilmuwan tersebut tiba-tiba koma di rumahnya masing-masing. Pada jam-jam tertentu mereka akan bangun serempak lalu menjerit-jerit seakan sedang disakiti. Clue-nya hanya pada pecahan bola kristal yang selalu ditemukan di sekitar korban. Belum lagi tiba-tiba profesor Calculus hilang. Siapa penculiknya? Apa ada hubungannya dengan kutukan Rascar Capac?

*Tawanan Dewa Matahari : Masih melanjutkan kisah sebelumnya. Karena harus mencari profesor Calculus yang diculik, Tintin, Snowy & kapten Haddock harus terbang ke Peru. Mereka harus berjalan jauh melewati hutan dan gunung2, demi menyelamatkan prof Calculus yang ditawan Dewa Matahari. Berhasilkah?
Note: Tintin dkk hampir mati dipanggang matahari disini. Faktor lucky dan kecermatan menjadi penyelamat mereka.

*Negeri Emas Hitam : Sabotase BBM mengawali kisah Tintin kali ini. Ngomong-ngomong soal minyak, pasti ngomongin negara penghasilnya, Arab. Ya Tintin kembali beraksi di Arab yang saat itu sedang kemelut dengan aksi penggulingan kekuasaan. Herge seolah-olah mengingatkan bahwa ketika ada dua kubu yang bertikai, pasti akan ada pihak ketiga yang diuntungkan. Dan pihak ketiga ini sebenarnya yang paling berbahaya. Menarik bukan?


*Ekspedisi Ke Bulan : Kisah ini dibuat jauh sebelum Neil Armstrong menjejakan kaki di bulan. Herge menulis kisah ini di tahun 1950, sementara Neil Armstrong melangkah di bulan tahun 1969.
Tintin, Snowy dan Haddockdiundang oleh Profesor Calculus yang saat itu sedang mengerjakan project rahasia di Syldavia. Tak dinyana ternyata project itu adalah sebuah roket yang akan meluncur ke bulan. Dan merekalah yang akan jadi awaknya.

*Penjelajahan Di Bulan : Masih melanjutkan kisah sebelumnya. Roket ciptaan prof. Calculus akhirnya melaju ke luar angkasa. Tanpa disadari mereka membawa serta musuh yang berbahaya. Dan dia tak menginginkan mereka kembali ke bumi.
Note: Snowy adalah anjing pertama yang sampe di bulan hahaha...

*Penculikan Calculus : Profesor Calculus berhasil menemukan sebuah alat canggih dan siap mempresentasikannya di Jenewa, Swiss. Namun ada pihak jahat yang juga berminat memiliki alat tersebut. Tintin, Snowy dan Haddock tak bisa tinggal diam. Mereka menyusul ke Swiss hingga Borduria untuk menyelamatkan profesor Calculus.

*Hiu-Hiu Laut Merah : Tintin berurusan dengan perdagangan budak. Mereka adalah orang-orang Afrika yang hendak berhaji ke Mekkah. Di kapal mereka disekap dan lalu dijual sebagai budak. Petualangannya kali ini membawa mereka kembali ke Arab (sepertinya Herge favorit banget ya...) yang saat itu sedang genting oleh perebutan kekuasaan. Bagaiman Tintin dkk bisa lolos dari maut?

*Tintin di Tibet : Tintin mendapat kabar buruk. Chang, pemuda China yang hadir di kisah Blue Lotus dikabarkan meninggal dalam satu kecelakaan pesawat di Tibet. Karena percaya Chang masih hidup, Tintin bertekad menyelidikinya. Kisahnya melibatkan Yeti dan para biksu. Bagaimana cara Tintin menemukan Chang?

*Zamrud Castafiore : Bianca Castafiore tiba-tiba mampir ke Marlinspike tanpa diundang. Biduan dari Milan ini, katanya ingin bersembunyi dari wartawan tapi malah mengundang para wartawan. Membuat kacau suasana. Gawatnya, zamrud kesayangan Bianca tiba-tiba raib. Kemana hilangnya? Mungkinkah salah satu dari mereka ada yang mencurinya?

*Penerbangan 714 : Ini kisah favoritku. Tahu kenapa? Karena lokasinya di Indonesia donk :-D
Tintin, Snowy, Kapten Haddock dan Profesor Calculus akan menghadiri seminar sciene di Sydney, Australia. Pesawat mereka harus transit dulu di Jakarta sebelum bertolak ke Sydney. Tanpa sengaja mereka bertemu dengan Mr. Carreidas, jutawan yang tak pernah tertawa, yang mengundang mereka untuk naik pesawat pribadinya. Saat mengudara, pesawat mereka dibajak dan dialihkan sehingga mendarat di pulau Bompa (katanya sekitar Maluku). Rupanya seseorang sedang mengincar kekayaan mr Carreidas. Sementara Tintin dan kapten Haddock hampir tak berdaya, sebuah kekuatan asing membantu mereka. Tintin dkk harus keluar dari pulau itu sebelum pulau tersebut meledak.

*Tintin dan Picaros : Bianca Castafiore, Thomson & Thompson disekap di penjara San Theodoros (sekitar Venezuela). Mereka ditawan oleh rezim Jendral Tapioca yang berhasil menggulingkan kekuasaan Jendral Alcazar. Tintin dkk pun terjebak dalam kekacauan politik demi menyelamatkan sahabat-sahabat mereka. Dibantu Jendral Alcazar mereka berusaha mengambil alih kembali kekuasaan.


Pyuuuh...selesai juga.
Membaca Petualangan Tintin buatku ga ada bosannya. Aku selalu suka meski membaca berulang kali. Kisahnya ada juga yang diangkat ke layar lebar. Dan tengok nih dua aktor yang pernah memerankannya. Lebih mirip yang mana?

Jamie Bell
Jean Pierre Talbot

1 comment:

  1. Thank u reviewnya mba.. aku jg ngumpulin bukunya, seneng banget serasa balik jd anak2 lagi����

    ReplyDelete